NUSA DUA - Pendiri dan Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana mengatakan, Boeing 737 MAX merupakan masa depan Lion Air.
Rusdi menjelaskan, pesawat tersebut adalah pesawat yang memiliki teknologi tinggi dan efisien. Hal tersebut akan memberikan tarif yang lebih murah dan jangkauan rute lebih luas lagi.
"Ini akan menjadi kesepakatan pesawat komersial terbesar dengan nilai dan jumlah pesawat yang dipesan. Ini akan menjadi masa depan yang sangat baik bagi Lion Air,” ujar Rusdi, Jumat (18/11/2011).
Sedangkan Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menjelaskan, pembelian sebanyak 230 unit pesawat Boeing 737 ini merupakan tambahan dari pembelian sebelumnya sebanyak 178 unit Boeing 737-900ER dengan nilai USD16,8 miliar dan total perjanjian Lion Air dan Boeing mencapai USD37,7 miliar.
Edward menjelaskan, pesawat Boeing yang telah dipesan terdiri atas 201 unit B-737 MAX dan 29 unit Next Generation 737-900 ERS.
| Image 1.2 Boeing 737-900 ERs |
"Sebelumnya Lion Air sudah pesan 178 unit pesawat Boeing dan sekarang tambah lagi sebanyak 230 unit pesawat. Pemesanan pesawat ini akan dimulai pada 2017 dan selesai 2025 mendatang,” ujar Edward saat dihubungi terpisah.
Dalam keterangan rilis resminya CEO dan Presiden Boeing Commercial Airplanes, Jim Albaugh, mengatakan pihaknya sangat menyambut baik kepercayaan Lion Air untuk memilih Boeing sebagai mitra kerja.
Seperti diketahui, Lion Air merupakan salah satu leader maskapai penerbangan Indonesia sejak memesan Boeing 737-900ER di 2005.
"Lion Air telah menjadi salah satu pemimpin pasar penerbangan Indonesia dengan Boeing 737. Sekarang Lion Air merupakan maskapai penerbangan pertama di Asia dengan Boeing 737 MAX. Kami sangat menyambut baik hal ini dan bangga Lion Air telah memilih kami," ujar Jim dalam keterangan rilis resmi Boeing. (Rini Harumi W/Koran SI/ade)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar